1. Pengertian
1.a. Definisi
- Penawaran [Supply] adalah jumlah barang/jasa yang diproduksi atau dijual/ditawarkan produsen pada berbagai tingkat harga.
- Kurva penawaran adalah kurva/grafik yang menggambarkan pola hubungan antara jumlah barang/jasa yang diproduksi atau dijual produsen dengan tingkat harga.
- Fungsi Penawaran adalah suatu fungsi yang menyatakan hubungan antra harga dengan jumlah barang/jasa yang diproduksi atau dijual produsen, jika variabel lain konstan [ceteris paribus].
Formula: Qs = f (P, Pi, T, A, Pe, …)
Keterangan:
- Qs = Jumlah penawaran suatu barang.
- P = Harga barang yang bersangkutan.
- Pi = Harga barang input/faktor produksi.
- T = Teknologi.
- A = Kondisi alam.
- Pe = Harapan terhadap harga yang akan datang.
Asumsi: hanya variabel harga barang tersebut [P] yang diperhatikan sedangkan variabel lain dianggap konstan [ceteris paribus], sehingga formula di atas menjadi: Qs = f (P) atau P = f (Qs).
1.b. Hukum Penawaran
- Jika harga barang/jasa di pasar naik /mahal maka penawaran produsen terhadap barang/jasa tersebut akan naik/tinggi [ceteris paribus]; dan
- Jika harga barang/jasa di pasar turun /murah maka penawaran produsen terhadap barang/jasa tersebut akan turun/rendah [ceteris paribus].
1.c. Penulisan Fungsi Penawaran
Fungsi Penawaran dapat dituliskan dalam beberapa bentuk fungsi, yaitu sebagai:
- Fungsi Eksplisit: p = f (q), misalnya p = 2q – 4;
- Fungsi Invers: q = g (p), misalnya q = ½p – 2;
- Fungsi Implisit: h (p, q) = 0, misalnya 2q-p+4 = 0.
2. Ciri-ciri Umum Fungsi dan Kurva Penawaran
2.a. Nilai-nilai q dan p yang berlaku adalah positif (q dan p > 0), terletak di kuadran I, pada interval tertentu dan kontinu. [Kurva di kuadran selain kuadran I digambarkan berupa garis putus-putus].
2.b. Antara variabel q dan varabel p berlaku hubungan 1-1, dalam arti pada harga tertentu hanya ada satu jumlah barang/jasa yang diproduksi/dijual oleh produsen.
2.c. Kurva Penawaran merupakan suatu garis dari kiri bawah ke kanan atas (naik) secara monoton sehingga Kurva Penawaran mempunyai slope positif.
gambar 1 Kurva Penawaran
Catatan/Keterangan gambar:
- Absis adalah sumbu q, yaitu jumlah barang/jasa.
- Ordinat adalah sumbu p, yaitu harga barang/jasa.
- Skala q dan p tidak harus sama.
- Nilai q dan p yang berlaku adalah 0 < q < a dan 0 < p < b.
3. Beberapa Bentuk Fungsi Penawaran dan Contohnya.
3.a. Bentuk Fungsi Linier
- Sebagai Fungsi Eksplisit. Contoh: p = 2q + 4 => Titik kritis: (0, 4) dan (-2,0).
- Sebagai Fungsi Invers. Contoh: q = ½p - 2 => Titik kritis: (-2, 0) dan (0,4).
3.b. Bentuk Fungsi Kuadrat
- Sebagai Fungsi Eksplisit. Contoh: p = q² + 1 => Titik potong dengan sumbu p: (0, 1) dan titik potong dengan sumbu q: tidak ada. Jelaskan! [Jawab: kurva tidak pernah menyentuh sumbu x] Titik puncak: (0, 1). Nilai q dan p yang berlaku q > 0 dan p > 1.
- Sebagai Fungsi Invers. Contoh: q = p² – 3p + 2 => Titik potong dengan sumbu q: (2, 0) dan titik potong dengan sumbu p: (0, 1) dan (0, 2), titik puncak (- ¼, 1½, ). Nilai q dan p yang berlaku q > 0 dan p > 2.
3.c. Bentuk Fungsi Pecah
Contoh: p = (15)/(10-q) => Titik potong dengan sumbu p: (0, 1½) dan titik potong dengan sumbu q: (~, 0), asimtot datar: q = ~ dan p = 0, dan asimtot tegak: p = ~ dan q = 10. Nilai q dan p yang berlaku q > 0 dan p > 1½.
Sumber :
http://arekpinter.wordpress.com/2011/05/09/fungsi-penawaran-supply-function/
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 comments:
Post a Comment